DENPASAR – Eks artis Japanese Adult Video (JAV) Maria Ozawa alias Miyabi resmi pulang ke negaranya, Rabu (7/11) lalu pascamenghadiri acara ulang tahun sahabatnya, model majalah dewasa tanah air, DJ Barby Nouva.
Banyak hal menarik dari kehadiran sosok mantan bintang film panas ini sejak kehadirannya di Bali dan gimmick –gimmick lain yang menyertai.
Termasuk saat pestanya bersama DJ Barby digerebek aparat Imigrasi Denpasar. Jawa Pos Radar Bali merangkum setidaknya 7 alasan kenapa Imigrasi menggerebek pesta sang artis.
1. Imigrasi menerima informasi adanya pesta ulang tahun DJ Barbie Nouva dengan Miyabi bertajuk Tropical Pirates Boat Party.
2. Imigrasi mendapati bukti tiket pineapple invitation yang mencantumkan nama kegiatan yang sama, termasuk harga tiket Rp 22 juta, termasuk tiket pesawat, hotel, wanita pendamping, VVIP transport, makan malam, after party, photobooth dan lucky draw.
3. Imigrasi mendapati bukti tiket pineapple invitation, termasuk harga tiket Rp 6 juta termasuk free entry dinner.
4. Muncul selebaran pernyataan dari management Sea Safari Cruises yang menyatakan tidak pernah mengadakan kerjasama terkait beredarnya tiket Supernova ent.
5. Berdasar bukti itu, Imigrasi melakukan penyelidikan hingga ke manajemen Sea Safari Cruises, dan ternyata memang tidak pernah ada kerjasama.
6. Imigrasi akhirnya menggerebek RA Villa di Kesiman setelah DJ Barby pindah 10 kali karena penolakan dari pemilik tempat. Di sana, petugas mendapati bukti pembayaran tiket untuk makan malam dan satu botol alkohol. Selain itu akan ada pool party yang akan dihadiri 50 orang wanita.
7. Setelah memperlihatkan surat tugas, petugas Imigrasi mengamankan paspor Miyabi. Miyabi sendiri masuk ke Indonesia Senin (5/11) lalu dengan visa on arrival (VoA).
Setelah diyakini tidak ada pelanggaran keimigrasian, Miyabi akhirnya diizinkan meninggalkan Kantor Imigrasi, Rabu (7/11) dini hari pukul 02.20.
Miyabi pun akhirnya pulang ke Manila pada hari yang sama pada pukul 08.30 Wita dengan menggunakan pesawat Cebu Pasific Airline.
