28.6 C
Jakarta
14 Desember 2024, 10:05 AM WIB

PSM Makassar Jadi Tim Menakutkan, Ini Komentar Berkelas Widodo…

DENPASAR – Berbicara mengenai Juku Eja – julukan PSM Makassar, tentu mereka bukanlah tim yang sembarangan. Terlebih di putaran kedua kali ini mereka lebih konsisten.

Sejak bulan Agustus, PSM hanya kalah dua kali saat menghadapi Madura United dan menghadapi Persebaya Surabaya.

“Itulah PSM. Tapi, PSM juga bukan tim yang tidak pernah kalah. Disatu sisi, ada celah untuk bisa mengalahkan mereka. Kami ingin memberikan “sesuatu” disana,” ujar Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.

Sayangnya, skuad Bali United tidak tampil utuh saat kontra PSM Makassar. Selain tidak diperkuat Stefano Lilipaly dan Ricky Fajrin, Irfan Haarys Bachdim tidak ikut diboyong ke Makassar.

Bukan karena indisipliner yang dilakukannya saat menghadapi Persebaya Surabaya pekan lalu, tetapi karena cedera yang dialaminya.

Kaki kanan Irfan tampak diperban es kemarin. “Irfan sepertinya tidak bisa. Dia masih cedera,” kata Widodo.

Dia juga meminta semua pemain untuk bermain ngotot di Makassar seperti yang ditunjukkan saat sesi latihan.

Hanis Saghara Putra juga tampak cukup semangat dalam sesi latihan kemarin. Kemungkinan besar Saghara menjadi opsi ideal di lini tengah Serdadu Tridatu.

“Bukan hanya satu dua orang yang harus ngotot. Tetapi semua pemain harus ngotot. Tidak hanya sekarang, tetapi disisa pertandingan dan tahun depan.

Entah tahun mereka masih bersama-sama lagi atau tidak, yang jelas mereka harus siap. Kalau tidak ngotot yam au bagaimana?” tuturnya. 

DENPASAR – Berbicara mengenai Juku Eja – julukan PSM Makassar, tentu mereka bukanlah tim yang sembarangan. Terlebih di putaran kedua kali ini mereka lebih konsisten.

Sejak bulan Agustus, PSM hanya kalah dua kali saat menghadapi Madura United dan menghadapi Persebaya Surabaya.

“Itulah PSM. Tapi, PSM juga bukan tim yang tidak pernah kalah. Disatu sisi, ada celah untuk bisa mengalahkan mereka. Kami ingin memberikan “sesuatu” disana,” ujar Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.

Sayangnya, skuad Bali United tidak tampil utuh saat kontra PSM Makassar. Selain tidak diperkuat Stefano Lilipaly dan Ricky Fajrin, Irfan Haarys Bachdim tidak ikut diboyong ke Makassar.

Bukan karena indisipliner yang dilakukannya saat menghadapi Persebaya Surabaya pekan lalu, tetapi karena cedera yang dialaminya.

Kaki kanan Irfan tampak diperban es kemarin. “Irfan sepertinya tidak bisa. Dia masih cedera,” kata Widodo.

Dia juga meminta semua pemain untuk bermain ngotot di Makassar seperti yang ditunjukkan saat sesi latihan.

Hanis Saghara Putra juga tampak cukup semangat dalam sesi latihan kemarin. Kemungkinan besar Saghara menjadi opsi ideal di lini tengah Serdadu Tridatu.

“Bukan hanya satu dua orang yang harus ngotot. Tetapi semua pemain harus ngotot. Tidak hanya sekarang, tetapi disisa pertandingan dan tahun depan.

Entah tahun mereka masih bersama-sama lagi atau tidak, yang jelas mereka harus siap. Kalau tidak ngotot yam au bagaimana?” tuturnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/