27.3 C
Jakarta
21 November 2024, 21:58 PM WIB

Krisis Pejabat, Berikut Nama Enam Pejabat Pensiun di Pemkab Buleleng

SINGARAJA – Pemerintah Kabupaten Buleleng terancam krisis pejabat.

 

Penyebabnya, ada enam orang kepala dinas (kadis) yang akan pensiun di tahun 2019 mendatang.

 

 

Kepala BKPSDM Buleleng, Gede Wisnawa dikonfirmasi, Minggu (23/9) membenarkan dengan pensiunnya enam pejabat di lingkup Pemkab Buleleng di tahun mendatang.

 

Menurutnya, jumlah pejabat pensiun, itu belum termasuk termasuk dua posisi jabatan eselon II (setingkat kepala dinas) yang kini dalam kondisi kosong.

 

Berikut nama enam pejabat eselon II yang akan pendiun di 2019 mendatang :

 

 

 

 

1, Asisten Administrasi Umum I Ketut Asta Semadi yang pensiun terhitung Januari 2019;

 

2. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Buleleng, Bimantara, yang pensiun mulai April 2019 ;

 

3. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Buleleng Nyoman Swatantra yang pensiun mulai Juli 2019;

 

4. Kepala Dinas Perikanan Ni Made Arnika ;

 

5. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Ketut Suparta Wijaya yang pensiun mulai November 2019.

 

6 Sekretaris DPRD Buleleng Dewa Ketut Manuaba yang pensiun pada Desember 2019.

 

Kepala BKPSDM Buleleng, Gede Wisnawa dikonfirmasi, Minggu (23/9) menyatakan, jika saat ini, pihaknya sedang menyusun  strategi, agar tak terjadi krisis pejabat.

 

Rencananya BKPSDM akan melakukan lelang jabatan secara bertahap. Sehingga proses rekrutmen dapat terbuka lebar dan diikuti peserta sebanyak-banyaknya.

 

Khusus untuk tahun 2019 mendatang, Wisnawa menyatakan lelang jabatan akan dilakukan secara bertahap.

 

Proses seleksi akan menjadi lebih optimal bila dilakukan secara bertahap.

“Kalau dilakukan bersamaan untuk tujuh jabatan, kemungkinan peserta susah.

 

Jadi kemungkinan bertahap.

 

Dua atau tiga jabatan untuk sekali lelang.

 

Peserta yang sempat gagal pada lelang sebelumnya juga boleh melamar lagi,” imbuhnya.

 

Apabila dilakukan secara bertahap, ia optimistis jumlah peserta akan mencukupi. Terlebih jumlah pegawai yang berhak mengikuti lelang jabatan cukup banyak

 

SINGARAJA – Pemerintah Kabupaten Buleleng terancam krisis pejabat.

 

Penyebabnya, ada enam orang kepala dinas (kadis) yang akan pensiun di tahun 2019 mendatang.

 

 

Kepala BKPSDM Buleleng, Gede Wisnawa dikonfirmasi, Minggu (23/9) membenarkan dengan pensiunnya enam pejabat di lingkup Pemkab Buleleng di tahun mendatang.

 

Menurutnya, jumlah pejabat pensiun, itu belum termasuk termasuk dua posisi jabatan eselon II (setingkat kepala dinas) yang kini dalam kondisi kosong.

 

Berikut nama enam pejabat eselon II yang akan pendiun di 2019 mendatang :

 

 

 

 

1, Asisten Administrasi Umum I Ketut Asta Semadi yang pensiun terhitung Januari 2019;

 

2. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Buleleng, Bimantara, yang pensiun mulai April 2019 ;

 

3. Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Buleleng Nyoman Swatantra yang pensiun mulai Juli 2019;

 

4. Kepala Dinas Perikanan Ni Made Arnika ;

 

5. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Ketut Suparta Wijaya yang pensiun mulai November 2019.

 

6 Sekretaris DPRD Buleleng Dewa Ketut Manuaba yang pensiun pada Desember 2019.

 

Kepala BKPSDM Buleleng, Gede Wisnawa dikonfirmasi, Minggu (23/9) menyatakan, jika saat ini, pihaknya sedang menyusun  strategi, agar tak terjadi krisis pejabat.

 

Rencananya BKPSDM akan melakukan lelang jabatan secara bertahap. Sehingga proses rekrutmen dapat terbuka lebar dan diikuti peserta sebanyak-banyaknya.

 

Khusus untuk tahun 2019 mendatang, Wisnawa menyatakan lelang jabatan akan dilakukan secara bertahap.

 

Proses seleksi akan menjadi lebih optimal bila dilakukan secara bertahap.

“Kalau dilakukan bersamaan untuk tujuh jabatan, kemungkinan peserta susah.

 

Jadi kemungkinan bertahap.

 

Dua atau tiga jabatan untuk sekali lelang.

 

Peserta yang sempat gagal pada lelang sebelumnya juga boleh melamar lagi,” imbuhnya.

 

Apabila dilakukan secara bertahap, ia optimistis jumlah peserta akan mencukupi. Terlebih jumlah pegawai yang berhak mengikuti lelang jabatan cukup banyak

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/