25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:43 AM WIB

Catatan KPU Buleleng, Masih Ada Pemilih Tercecer

SINGARAJA – Sejumlah warga di Kabupaten Buleleng hingga kini masih ada yang tak tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Padahal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng sudah beberapa kali melakukan perbaikan daftar pemilih tetap.

Terakhir, ada 13 orang pemilih yang ditemukan tercecer dari DPT. Mereka masih luput dari Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPT HP) Penyempurnaan yang disahkan KPU Buleleng pada 15 Desember silam.

Luputnya belasan pemilih itu menjadi sorotan. Sebab penyelenggara pemilu telah melakukan Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) untuk memastikan warga tak kehilangan hak pilihnya.

Divisi Data KPU Buleleng Nyoman Gede Cakra Budaya yang dikonfirmasi, tak memungkiri hal tersebut. Menurut Cakra, masih ada 13 orang pemilih yang tercecer dari DPT HP Penyempurnaan.

Belasan pemilih itu ditemukan di Kecamatan Sawan sebanyak satu orang, Kecamatan Buleleng sebanyak dua orang, dan Kecamatan Gerokgak sebanyak 10 orang.

Menurut Cakra, belasan pemilih itu tercecer karena mereka baru terdaftar sebagai penduduk di Buleleng.

“Misalnya di Gerokgak. Ada penduduk dari luar Bali yang masuk, karena dia menikah. Ada juga yang tadinya bekerja di luar Bali, sekarang kerja di Buleleng sekaligus pindah domisili,” jelas Cakra.

Cakra memastikan belasan pemilih itu kini sudah masuk dalam daftar pemilih. Mereka sudah didaftarkan dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK) tahap pertama yang disahkan beberapa waktu lalu.

Apabila masih ada pemilih yang tercecer, Cakra menyatakan KPU tetap menjamin hak pilih para pemilih itu.

“Masih ada DPK tahap kedua, DPK tahap ketiga, sampai nanti terakhir Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Jadi kami jamin hak pilihnya,” imbuh Cakra. 

SINGARAJA – Sejumlah warga di Kabupaten Buleleng hingga kini masih ada yang tak tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Padahal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng sudah beberapa kali melakukan perbaikan daftar pemilih tetap.

Terakhir, ada 13 orang pemilih yang ditemukan tercecer dari DPT. Mereka masih luput dari Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPT HP) Penyempurnaan yang disahkan KPU Buleleng pada 15 Desember silam.

Luputnya belasan pemilih itu menjadi sorotan. Sebab penyelenggara pemilu telah melakukan Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) untuk memastikan warga tak kehilangan hak pilihnya.

Divisi Data KPU Buleleng Nyoman Gede Cakra Budaya yang dikonfirmasi, tak memungkiri hal tersebut. Menurut Cakra, masih ada 13 orang pemilih yang tercecer dari DPT HP Penyempurnaan.

Belasan pemilih itu ditemukan di Kecamatan Sawan sebanyak satu orang, Kecamatan Buleleng sebanyak dua orang, dan Kecamatan Gerokgak sebanyak 10 orang.

Menurut Cakra, belasan pemilih itu tercecer karena mereka baru terdaftar sebagai penduduk di Buleleng.

“Misalnya di Gerokgak. Ada penduduk dari luar Bali yang masuk, karena dia menikah. Ada juga yang tadinya bekerja di luar Bali, sekarang kerja di Buleleng sekaligus pindah domisili,” jelas Cakra.

Cakra memastikan belasan pemilih itu kini sudah masuk dalam daftar pemilih. Mereka sudah didaftarkan dalam Daftar Pemilih Khusus (DPK) tahap pertama yang disahkan beberapa waktu lalu.

Apabila masih ada pemilih yang tercecer, Cakra menyatakan KPU tetap menjamin hak pilih para pemilih itu.

“Masih ada DPK tahap kedua, DPK tahap ketiga, sampai nanti terakhir Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Jadi kami jamin hak pilihnya,” imbuh Cakra. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/